Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Badan Nasional Indonesia Luwu 1949

Ilustrasi

TANALUWU.ARUNGSEJARAH.COM - Badan Nasional Indonesia Luwu 1949. 

DI kota Palopo pada pertengahan tahun 1949 didirikan sebuah organisasi yang diberi nama Badan Nasional Indonesia (BNI). 

Organisasi ini didirikan dengan tujuan untuk menghimpun pemuda-pemuda Republikein agar terus berjuang mempertahankan kemerdekaan yang telah diproklamasikan pada tanggal 17 Agustus 1945. 

Badan Nasional Indonesia (BNI) ini dipimpin oleh Suleman Umar, Abdul Rauf, S.S Mahmud, M.S.A. Makkasau, Haji Baedawi dan Pakarmakku cs.

Dalam bulan November 1949, Badan Nasional Indonesia di Luwu secara revolusioner mengeluarkan besluit (beslit) pemberhentian kepada kurang lebih 360 orang pejabat-pejabat di Luwu yang tidak 100 % setia kepada RI. 

Pengeluaran besluit ini dilakukan mulai dari tingkat kepala kampung sampai kepada anggota Staff Pemerintahan Afdeeling.

Pada saat itu, yang terbanyak diberhentikan adalah orang-orang yang aktif dalam Negara Indonesia Timur yang dianggap sebagai negara Boneka Belanda. Assistent Resident NIT Maddolangeng diganti oleh Andi Parenrengi Opu Daeng Pawata. 

Pemerintahan Luwu yang merupakan hasil karya tokoh-tokoh PKR yang bergerak di bidang politik ini berjalan terus sampai kembalinya Andi Jemma sebagai Kepala Pemerintahan RI Luwu dan beberapa tawanan lainnya dari pembuangannya.

Sumber: Ensiklopedi Sejarah Luwu; Perang Kota, Perlawanan Rakyat Luwu 23 Januari 1946; Sejarah Luwu, Catatan Ringkas Sejarah Luwu Sebelum Kemerdekaan; Jejak Suara Rakyat, Menelusuri Sejarah DPRD Kota Palopo.